Rabu, 08 Februari 2017

Caranya STAN?

Tulisan sebelumnya membahas bagaimana step by step ketika kalian ada disemester 6 masa sekolah tentunya, sekarang pembahasan beralih ke caranya bisa lulus dalam rangkaian USM PKN STAN. Sebenarnya engga layak juga nulis hal kaya gini, karena apa yang ada ditulisan ini nanti hanya pengalaman pribadi nay yang sekarang udah jadi Mahasiswi PKN STAN, yeay! Banyak tulisan yang menceritakan cara masuk kampus impian, jadi refrensi kalian makin banyak yak, sebelumnya yang harus kalian ingat tulisan ini sesuai dengan keadaan nay waktu USM jadi tipe orang beda-beda dan mungkin aja kalian cocok dengan cara ini. Let’s scroll down.
Siapa yang enggak tau STAN? (banyak, terutama embah-embah) tapi sekarang STAN udah ganti nama jadi PKN STAN, dari tahun 2015 sih jadi namanya sekarang USM PKN STAN. Apasih PKN STAN? Ya, Politeknik Keuangan Negara STAN (loh, STAN kan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara. Jadi negaranya dobel?). kalau ditafsirkan secara singkatan ya jadi dobel tapi berhubung STAN adalah tittle jadi enggak boleh dihilangkan a.k.a biar begitu saja Politeknik Keuangan Negara STAN. Bagi kalian yang mau tau sejarahnya PKN STAN, syarat-syarat USM PKN STAN, Jurusan apa aja, dsb bisa kalian klik link www.pknstan.ac.id great .
Banyak yang berfikir bahwa PKN STAN adalah sekolah kedinasan yang sulit untuk menjadi Mahasiswanya, yups!  Itu benar. Kenapa? Flashback aja dari tahun ke tahun peminat USM PKN STAN adalah

Yups, USM PKN STAN melalui 3 tahap tetapi tahap yang menelan banyak korban adalah Tahap 1 dimana TPA TBI mengharuskan lolos dari nilai mati, dan yang terpenting transparasi nilai tidak dipublikasi hanya mencantumkan nama-nama yang lulus tahap 1 (bukan karena ada kecurangan, tapi resiko publikasi terlalu besar). Tahap 2 tes kesehatan dan kebugaran kenapa? Ya karena nantinya lulusan PKN STAN harus mempunyai kesehatan dan kebugaran jasmani untuk menjamin pelayanan prima kepada masyarakat dimasa depan. Tahap ke 3 yang sebelumnya 2014 wawancara 2015 tidak ada dan 2016 TKD, yaitu tes untuk menjadi CPNS. Kenapa TKD dimasukan kerangkaian USM? Karena berkaca tahun sebelumnya ada mahasiswa yang sudah lulus tapi tidak lulus TKD, sehingga TKD diawal diharapkan meminimalkan kegagalan TKD mahasiswa lulusan PKN STAN. (singkatnya, anak stan 2016 pasti sudah lulus TKD).
Bisa dibayangkan? Bersaing dengan berapa kepala? (ya walau enggak semuanya niat lolos sih, biasanya dipaksa ortu). Tapi semoga data ini bisa jadi semangat kalian bukan pesimis kalian. Faktanya, PKN STAN terdiri dari bermacam-macam daerah jadi hoax apa yang dikata kalau PKN STAN peluang lebih besar jika tes di daerah Jawa (kecuali pusat) dan lelucon pula jika bilang PKN STAN lebih gampang lolos kalau anak SMA? Hahaha! Kenyataannya ketika dites anak SMA atau SMK apalagi MAN sama aja levelnya. Jadi buat kalian yang masih berfikir gitu kuy rubah pemikiran kalian.
“Hahaha lo bisa nulis gini karna lo udah lolos USM kan jadi enak aja,” ada yang berfikir kaya gitu? Boleh, nay dulu juga mikir hanya anak SMK apa bisa? Engga ikut Bimbel pula? Buktinya niat yang jadi modal kan. Mungkin ada diantara kalian yang bernasib sama, so disini bakal post cara lolos USM PKN STAN menurut Nay.
1.        Simpel, siapin dulu niat dan tujuan kenapa lo harus lolos dan kuliah di PKN STAN? (ketika hal ini kemauan orang tua, percayalah mereka mau yang terbaik untuk kalian dan pasti mereka punya alesan untuk itu).
2.      Jangan MINDER, kenapa jangan? Karena USM PKN STAN modalnya TEKAD bukan nekat.
3.      Jangan panik (aduh belom tau apaan STAN, aduh baru sadar sekarang, hem mereka udah niat dari dulu lah gue mah apa baru sadar), teori “THE POWER OF KEPEPET” cocok buat kalian.
4.      USM PKN STAN biasanya dibuka setelah pendaftaran SNMPTN, untuk itu daftarlah keduanya karena takdir engga ada yang tau.
5.      Persiapin USM PKN STAN sesegera mungkin, masih beberapa bulan buat beli buku, cari informasi, lengkapin syarat, kepoin kakak kelas dan nego dengan orang tua.
6.      Ikutin Try Out USM PKN STAN disetiap daerah kalian, bahkan diluar daerah yang masih bisa kalian jangkau. Ketika tau hasilnya jangan DOWN  justru sadarlah! Cari kunci TO dan bandingkan kesalahanmu.
7.       Tetep fokus sama Ujian Akhir kalian, karena rapot juga sebagai syarat daftar kalau dibawah 7 yauda, jangan dilanjut bacanya. (nilai rapot ya bukan UN).
8.      Masuk ke fase dimana kalian gabut udah selesai ujian nunggu pengumuman SNMPTN dan nunggu hari USM PKN STAN. Buat kalian yang engga mau BIMBEL latihanlah lebih keras. Pagi ngerjain soal, siang ikut TO online, malam bahas soal.
9.      Emosi kalian akan diuji tahap ini, pasti kalian punya buku USM PKN STAN? Harga terjangkau pembahasannya pun 5tahun USM lalu dan prediksi. Latihan bahas latihan bahas (meskipun kadang logika engga sampai).
10.   Berdo’a dan terus usaha, restu orang tua yang terbaik.
Semua cara tadi nay lakuin selama menjelang USM PKN STAN 2016, selain cara belajarnya yang terpenting kalian harus memikirkan jurusan mana yang akan kalian pilih. Pertimbangkan juga resiko ketika kalian memilih D3 selama 3tahun serta D1 selama 1tahun. Pertimbangkanlah untung ruginya kalian mngambil D1 atau D3 jangan karena gengsi atau enggak yakin, tapi pilihlah sesuai keinginan kalian (ya meskipun sistemnya kalian mengurutkan pilihan dan lembaga yang menentukan).
Selain itu ketika kalian memilih untuk berkuliah di PKN STAN berarti kalian siap untuk ditempatkan diseluruh Nusantara yeayyy! Untuk pemanasan bagi kalian yang beruntung pasti ditempatkan di BDK, engga ada bedanya kok sama STAN Bintaro hanya bedanya mereka ada dikota-kota provinsi lain (ya iyalah, bayangin aja ribuan engga mungkin dijadiin satu, masuknya bareng engga kaya universitas lain).

Apapun itu, masa depan kalian ya kalian sendiri yang menetukan langkahnya mau dibawa kemana. Jangan mengabaikan orang tua meskipun sudah punya keinginan sendiri, negosiasi menurut nay jalan yang baik. Ketika kalian gagal ingatlah “PKN STAN bukanlah segalanya tetapi segalanya bisa ditemukan di PKN STAN”. SalamNay^_

Otewe Masa Depan

Otewe graduation

Oke, sebagai pembukaan berhubung nay dari yang tadinya anak SMK sekarang jadi anak kuliahan. Maka tulisan welcome back yang pertama tentang kuliah, cihuyy.
          Bisa ketebak anak kelas 3 sekarang pasti lagi stres? Ya kan? Udah mikir UN yang sekarang katanya dihapus eh ternyata ganti nama doang bahkan ada essaynya pula, dan anak SMA kemarin udah milih pelajaran apa yang dipilih buat dikerjakan? Oke untungnya nay SMK dan tahun lalu jadi Cuma ngerasain UN 4pelajaran dan yang bikin beda karena kita angkatan SMK pertama yang pake CBT, Horeee!
          Lanjut, selain kalian mikirin tentang ujian akhir kalian juga pasti lagi mikirin mau kuliah dimana? Ya toh? Jurusan apa? Negeri swasta? Jalur apa? Les segala macem? Dan yang lebih mengenaskan lagi anak SMK harus mikir double mau kerja atau kuliah? Mau ketawa sih tapi itu jahat. Nay pernah baca suatu kutipan dari buku, tapi ya lupa yang intinya “pada dasarnya hati manusia suci, beranjak umurnya yang ternodai adalah pikirannya, ketika kita berbuat ikutilah hati nurani karena ia masih suci”. Well, anggaplah kata-kata bijak itu benar, tapi yang jadi masalahnya sekarang gimana caranya kita tau itu saran hati nurani atau saran logika kita? Bisa aja kita bilang “oh iya, hati gue bilang kalo blablabla...” sekali lagi, kamu yakin itu omongan hati kamu? Yakin hati bisa ngomong? Beuh.
          Oke, sebelumnya nay udah bilang kan mau ngasih tau kuliah dimana, kuliah ditempat yang diidam-idamkan dari SD karena liat foto orang di facebook, yups! PKN STAN. Kenapa nay yang notabene anak SMK dari sebuah kabupaten kecil yang kalau orang nanya kebanyakan gatau, tapi kalau dibilang Solo baru tau, padahal bukan Solo tapi Sukoharjo. Gak ada yang gak mungkin dalam hidup kalian ketika kalian tanamin niat, ditanya “apasih trik masuk sana?” “anak SMK emang bisa ya disana?” “gimana sih, emang mungkin ya?”. So, gak ada yang gak mungkin didunia ini kalau lo niat.
          Nay mungkin cuma bakal ngasih tips gimana kalian bakal ngelanjutin kuliah nantinya, mungkin sedikit mengatasi kerisauan kalian tentang mau dibawa kemana setelah ini. Jangan sampai ada ocehan tentang “yah salah jurusan” breuh. Kalo lo bilang salah masuk jurusan? Yang salah bukan jurusannya atau waktu lo milih, tapi yang salah kenapa loga coba adaptasi dengan apa yang lo dapet sekarang, simpel but....
          Sekarang posisi kalian di semester 6? Dimana semester terakhir dalam hidup kalian disekolah formal, setelah itu kalian mau kemanapun kalian bukan siswa lagi. Mungkin ketika nay nulis ini di semseter 5 bakal bilang “nikmatin lah tahun terakhir disekolah” berhubung sekarang semester 6 jadi nay bakal bilang “cabangin lah pikiran” wkwkwk, pikiran emang ga bisa bercabang dan ga boleh bercabang karena buat gak maksimal disuatu hal. Lanjut, yang harus kalian pikirin sekarang kalau emang bener-bener mau kuliah, mau dimana kalian kuliah? Dan lebih baik search jurusan-jurusan yang kalian minati dan prospeknya 5tahun kedepan.
          Step by step anak sekolahan semester 6 yang stress mikir mau dibawa kemana, sebelum baca ini pastikan dirimu tenang:
1.      Berdo’a setiap saat dan dekatilah Tuhan dan orang tua mu bukan pacarmu atau mantanmu.
2.     Fikirkan kalian setelah ini mau kemana? Kerja atau kuliah. Anggaplah kalian kuliah (biar tulisannya lanjut karena nay gatau kalo kerja gimana)
3.    Ketika kalian memilih kuliah pertimbangkanlah dengan matang aspek keluarga, kondisi dirimu, dan finansial. (apakah keluarga setuju? Lingkungan selanjutnya bagaimana? Apakah keuangan saya mampu hingga lulus)
4.    Pada step ke-3 kalian pasti akan banyak mengeluarkan air dari mata, emosional, dan melamun. Tapi ingat jangan sampai mengganggu sekolah kalian.
5.     Bicarakanlah selalu dengan keluarga terkait perkembangan rencanamu (pastikan ketika berbicara dengan orang tua dalam keadaan mereka bahagia, misal kamu traktir martabak. Yang terpenting kamu harus berpengetahuan luas dan bisa menjawab semua yang ditanya, misal kenapa milh disitu?)
6.    Waktumu dalam seminggu 5 bahkan 6 hari digunakan untuk sekolah maka fokuslah sekolah! Karena ga ada gunanya kamu mikirin kuliah kalo enggak lulus (ya meskipun bakal lulus semua)
7.     Seminggu 7 hari, sisipkanlah 1 hari dihari liburmu sekitar 2-3 jam untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang kuliah (kampus, jurusan, biaya, prospek masa depan, cerita kisah seputar jurusan dan kampus)
8.    Ketika kamu terpaksanya terhambat keadaan finansial, yang salah bukan keluargamu ataupun ekonomi keluargamu, tetapi yang salah kamu! Karena kuliah bisa gratis “ah buat yang pinter” plak. kuliah gratis sekarang ga hanya untuk pintar atau gak mampu tapi untuk mereka yang bersungguh-sungguh.
9.    Ketika sudah mantap terhadap kampus, jurusan, biaya dan orang tua mu sudah mantabsoul, tindakan kamu selanjutnya adalah action! Mulai mencicil persiapan apa saja, bukan ospeknya tapi misal kamu mau ikut bidikmisi mulai lah perlengkap syaratnya, ikut SNMPTN cari tau lah, atau bahkan mendaftar swasta maka carilah infonya.
10.Konsultasilah kepada Pencipta-mu selalu, agar tidak salah jalanmu. (duhileh)
Apapun yang nantinya kalian lakukan terkait step diatas ingatlah, yang terpenting berdo’a membagi waktu dan niat kalian dalam menggapai cita-cita. Jangan terlalu fokus kepada ujian akhir yang nantinya cita-cita kuliah mu terteter, jangan pula terlalu sibuk mengurusi kuliah yang nantinya ujian akhirmu tidak beres. Semua haruslah balance antara ujian akhir dan kelanjutanmu harus lah berjalan bersama karena keduanya sangat penting untuk masa depan.
Jangan pesimis terhadap kamu yang sekarang, karena kamu yang sekarang adalah do’a dan usaha kamu serta orang tuamu yang dulu. So, mungkin aja do’a dan usaha mu yang sekarang akan kamu rasakan dikemudian hari. Jangan takut akan omongan orang dan jangan takut bermimpi yang enggak mungkin karena pada dasarnya didunia ini semua yang kamu fikirkan tidak mungkin adalah kemungkinan.
Jadi dirimu sendiri, turuti perkataan orang tuamu (jika berbeda dengan inginmu ya nego lah). Karena langkah mu menuju masa depan ditentukan mulai dari sekarang, kemana kamu melangkah itu bagian dari langkah kecilmu dimasa depan.
Tetap semangat, yakin, berdo’a, usaha dan niat. Impikan yang kamu inginkan, wujudkan apa yang kamu impikan, maksimalkan apa yang kamu wujudkan. SalamNay ^_



BOOM

WELCOME (AGAIN)

Baru balik banget ya nulis blog lagi, kalo dikira orang nulis blog itu suatu yang keren mungkin “B” aja kali ya, tapi kalo ada orang yang bilang nulis blog adalah suatu kegiatan berani ya itu bener, karena emang apa yang ditulis harus dipertanggung jawabkan. Ada lagi yang bilang bloggers adalah orang gabut ? koreksi dulu dah, kayaknya bukan gabut lebih tepatnya lagi emang orang yang bisa bagi waktu karena emang sebagian bloggers adalah orang-orang yang punya profesi dan kegiatan, hanya saja mereka mempunyai keinginan untuk menulis jadi dituangin dalam blognya. Kalau Youtubers bilang “Youtube, Youtube, Youtube lebih dari TV. Boom”. Ya mungkin vlog ini bisa dibilang lebih dari apa ya...
Oke kembali ke blog nay, kenapa baru sempat nge-post lagi setelah bertahu-tahun ilang? Jawabannya simpel, karena lupa password -_. Melewati tahun-tahun lupanya password dan sempet mengikhlaskan blog ini dan sempat berfikir buat blog baru (tapi gak pernah jadi) akhirnya password ini muncul dengan sendirinya, Boom!. Terakhir nulis pasti masih duduk di bangku sekolahan masa-masa yang dibilang paling indah di SMA, sayangnya nay sekolah di SMK so, ga indah-indah juga sih (wkwkwk, canda serius). Sekarang! Nay sudah bermetamorfosa menjadi anak kampus alias Kuliah, mungkin pembahasan Nay kuliah dimana bakal dipost di tulisan selanjutnya kali ya.
Apapun itu, diusahakan blog ini akan terus hidup, meskipun ga janji sih tapi masih diusahakan. Blog ini bakal hidup buat nge-post materi-materi terkait dengan kuliah nay, dan mungkin materi yang lain kali ya lifestyle. So, tunggu coret-coret setelahnya.  

SalamNay^_